Rabu, 22 April 2009 Jambiekspres
MUARABUNGO - P
embagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk Kabupaten Bungo dan Tebo mengalami kendala.
Di Kabupaten Bungo, dari sekitar 16.470 RTS penerima BLT, pihak Kantor Pos Muara Bungo baru bisa mencairkan untuk satu kecamatan. Sedangkankan 16 kecamatan lainnya sedang disusun jadwalnya. Hal ini dikarenakan lokasinya jauh-jauh, selain itu dan di Bungo hanya memiliki 3 Kantor Pos.
Sementara di Kabupaten Tebo, baru sebagian kecil wilayah Kecamatan yang disalurkan. Sedangkan sebagian lagi masih berlangsung dan ada yang belum sama sekali. Terhambatnya penyaluran BLT di Tebo ini karena waktunya bersamaan dengan pembayaran rapel Pensiunan dan dana Bos bagi sekolah-sekolah.
“Untuk hari pertama kantor Pos baru menyalurkan BLT untuk Kecamatan Pasar Muara Bungo saja yang berjumlah sekitar 621 RTS. Dan saat ini kita masih membuat jadwal setiap kecamatan. Tapi yang jelas pembagian BLT ini kita bagikan hingga akhir bulan,”sebut Kepala Kantor Pos Cabang Bungo, Agung, seraya mengaku bahwa dilapangan pihaknya memang memiliki banyak kendala dalam menyalurkan BLT. Selain pihaknya hanya memiliki 3 Kantor Pos di Bungo, juga dikarenakan pemekaran beberapa waktu lalu. Pihaknya sedikit kesulitan dalam membagi dan menyalurkan. Untuk menjangkau daerah lain pihaknya terpaksa datang ke setiap kecamatan yang tidak ada kantor pos.
“Selain datanya tidak bisa disatukan karena beberapa kelurahan dan desa sudah pisah kecamatan, juga kendala kantor pos yang jauh. Makanya pembagiannya memang kita jadwalkan, bagi mereka yang ada kantor pos di kecamatannya maka akan dicairkan di kantor pos terdekat. Bagi yang tidak ada kantor pos maka kita yang akan mendatangi mereka untuk menyalurkannya,” tandas Agung.
Sementara untuk Kabupaten Tebo, hingga kemarin (20/04) penyaluran BLT masih berlangsung.
Kepala Pos Tebo, Ai Basyar, mengaku masih adanya BLT yang belum tersalurkan, dikarenakan terhambat dengan adanya benturan waktu dengan pembayaran rapel Pensiunan dan dana Bos bagi sekolah-sekolah. “Belum, sekarang kita masih disibukan pembayaran pensiunan dan dana Bos,” jelasnya.
Pembayaran pensiunan tersebut didahulukan karena ada batas waktu terakhir sehingga pihaknya mesti mendahulukannya, begitu juga dengan pembayaran dana Bos. “Sebenarnya waktu untuknya sudah habis, namun pihak sekolah masih ada yang belum mengambil sekitar 45 sekolah lagi padahal kita telah beritahu,” bebernya.
Ali memastikan pembagian BLT untuk wilayanya seperti Kecamatan Tebo Tengah dan Sumay akan dilakukan pada hari Kamis besok (23/04). (kta/ril)
Sumber:http://www.jambiekspres.co.id
MUARABUNGO - P
Di Kabupaten Bungo, dari sekitar 16.470 RTS penerima BLT, pihak Kantor Pos Muara Bungo baru bisa mencairkan untuk satu kecamatan. Sedangkankan 16 kecamatan lainnya sedang disusun jadwalnya. Hal ini dikarenakan lokasinya jauh-jauh, selain itu dan di Bungo hanya memiliki 3 Kantor Pos.
Sementara di Kabupaten Tebo, baru sebagian kecil wilayah Kecamatan yang disalurkan. Sedangkan sebagian lagi masih berlangsung dan ada yang belum sama sekali. Terhambatnya penyaluran BLT di Tebo ini karena waktunya bersamaan dengan pembayaran rapel Pensiunan dan dana Bos bagi sekolah-sekolah.
“Untuk hari pertama kantor Pos baru menyalurkan BLT untuk Kecamatan Pasar Muara Bungo saja yang berjumlah sekitar 621 RTS. Dan saat ini kita masih membuat jadwal setiap kecamatan. Tapi yang jelas pembagian BLT ini kita bagikan hingga akhir bulan,”sebut Kepala Kantor Pos Cabang Bungo, Agung, seraya mengaku bahwa dilapangan pihaknya memang memiliki banyak kendala dalam menyalurkan BLT. Selain pihaknya hanya memiliki 3 Kantor Pos di Bungo, juga dikarenakan pemekaran beberapa waktu lalu. Pihaknya sedikit kesulitan dalam membagi dan menyalurkan. Untuk menjangkau daerah lain pihaknya terpaksa datang ke setiap kecamatan yang tidak ada kantor pos.
“Selain datanya tidak bisa disatukan karena beberapa kelurahan dan desa sudah pisah kecamatan, juga kendala kantor pos yang jauh. Makanya pembagiannya memang kita jadwalkan, bagi mereka yang ada kantor pos di kecamatannya maka akan dicairkan di kantor pos terdekat. Bagi yang tidak ada kantor pos maka kita yang akan mendatangi mereka untuk menyalurkannya,” tandas Agung.
Sementara untuk Kabupaten Tebo, hingga kemarin (20/04) penyaluran BLT masih berlangsung.
Kepala Pos Tebo, Ai Basyar, mengaku masih adanya BLT yang belum tersalurkan, dikarenakan terhambat dengan adanya benturan waktu dengan pembayaran rapel Pensiunan dan dana Bos bagi sekolah-sekolah. “Belum, sekarang kita masih disibukan pembayaran pensiunan dan dana Bos,” jelasnya.
Pembayaran pensiunan tersebut didahulukan karena ada batas waktu terakhir sehingga pihaknya mesti mendahulukannya, begitu juga dengan pembayaran dana Bos. “Sebenarnya waktu untuknya sudah habis, namun pihak sekolah masih ada yang belum mengambil sekitar 45 sekolah lagi padahal kita telah beritahu,” bebernya.
Ali memastikan pembagian BLT untuk wilayanya seperti Kecamatan Tebo Tengah dan Sumay akan dilakukan pada hari Kamis besok (23/04). (kta/ril)
Sumber:http://www.jambiekspres.co.id
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !